Kebiasaan
atau kepercayaan yang dipahami dan dilakukan masyarakat menyebabkan terciptanya
suatu budaya dalam lingkungan sehingga menjadi budaya yang menurun. Hal ini
berkaitan dengan pemahaman yang tercipta dikalangan ibu hamil,banyak ibu hamil
diluar sana sedang mengalami ngidam ingin mengkonsumsi buah atau makanan
tertentu tetapi takut akan resiko dari kandungan makanan tersebut yang dapat
menyebabkan keguguran. Cerita yang beredar dalam lingkungan ibu hamil terkadang
meresahkan, terdapat beberapa kepercayaan mengenai makanan yang tidak boleh
dikonsumsi ibu hamil dan yang boleh dikonsumsi. Padahal makanan yang dihindari
tersebut justru mengandung manfaat yang baik untuk ibu hamil dan sangat
dibutuhkan untuk memenuhi kebutuhan gizinya beserta janin.
Kurangnya
keterlibatan pemerintah dalam meberikan informasi kepada masyarakat mengenai makanan
yang dapat menjadi sumber gizi bagi ibu hamil menjadi salah satu faktor yang
menyebabkan budaya yang tidak benar dalam masyarakat, sehingga memunculkan
pemahaman baru mengenai kesehatan ibu hamil dan janinnya. Jika terdapat
pemahaman baru dalam masyarakat mengenai pantangan ibu hamil, maka dapat
menyebabkan resiko kelahiran bayi kekurangan gizi, karena makanan yang dapat
memberikan gizi terhadap ibu dan janinnya justru dihindari. Sebenarnya banyak
faktor yang dapat menyebabkan keguguran pada ibu hamil, contohnya mengkonsumsi
minuman beralkohol, menggunakan narkoba, stres dan lainnya.
Tetapi
cerita dan kepercayaan yang berkembang dalam masyarakat mengatakan bahwa memakan
Tape, Nanas Muda, Merica, atau mencampurkan Nanas Muda dengan Merica dapat
menyebabkan keguguran. Anda harus mengetahui informasi yang benar mengenai
makanan yang dapat dikonsumsi oleh ibu hamil dan bagaiman dampaknya. Berikut ini
informasi mengenai makanan yang tidak boleh dimakan dan dianggap dapat
menyebabkan keguguran.
1. Tape
(mengandung ragi, sehingga dianggap dapat menyebabkan hawa yang panas dan
menyebabkan kehancuran pada janin utamanya pada janin yang berusia 1-2 bulan)
2. Nanas
Muda ( kandungan enzim bromelin pada nanas dapat menyebabkan kontraksi pada
rahim sehingga menyebabka keguguran atau kelahiran janin secara prematur)
3. Merica
( dianggap mempunyai hawa yang panas sehingga menyebabkan kontraksi atau
keguguran pada janin)
4. Es
( tidak boleh dikonsumsi karena menyebabkan anak dalam kandungan menjadi besar
dan dapat mempersulit proses kelahiran)
5. Nangka
dan durian ( mempunyai wangi yang menyengat sehingga dapat menyebabkan
keguguran)
6. Salak
(dianggap dapat menyebabkan proses persalinan yang sulit dan menyebabkan kulit
pada bayi menjadi kasar)
7. Ikan
dan Daging hewan lainnya (tidak boleh dikonsumsi, karena dianggap membunuh
mahluk hidup, sehingga akan berdampak buruk pada janin dalam kandungan).
Makanan
diatas dipercayai dapat menyebabkan keguguran pada ibu hamil karena alasan yang
sudah dijelaskan melalui keterangannya, apakah BENAR tidak dapat dikonsumsi dan mempunyai dampak yang tidak baik?
Dalam
dunia kesehatan, 7 makanan diatas yang dianggap sebagai pantangan ibu hamil mengandung
banyak vitamin, Gizi, protein serta mineral, tentu saja kandungan tersebut
sangat dibutuhkan oleh ibu hamil agar ibu dan janinnya tidak kekurangan gizi
dan mempunyai tubuh yang sehat. Jadi jawabannya adalah makanan tersebut masih
dapat dikonsumsi oleh ibu hamil dan tidak akan berdampak buruk hingga keguguran
pada janin, tetapi harus dikonsumsi secara TIDAK
BERLEBIHAN, karena tentu saja jika berlebihan mempunyai efek samping yang
beresiko terhadap janin, contohnya nenas yang mengandung enzim bromelin, jika
dikonsumsi secara berlebihan maka dapat menyebabkan keguguran pada janin.
Oleh
sebab itu anda perlu menakar porsi yang tepat untuk gizi ibu hamil serta
menyeimbangkan asupan gizi dari sayur, serta makanan lainnya yang tinggi akan vitamin,
protein dan mineral. Tetap rutin melakukan pemeriksaan terhadap dokter
kandungan untuk melihat perkembangan buah hati anda dimasa kehamilan, jauhi
faktor lainnya yang dapat menyebabkan keguguran.
Comments
Post a Comment